Prokopim Kota Bima, 13 Agustus 2025 – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Kota Bima menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektor di Aula Maja Labo Dahu Kantor Wali Kota Bima, Rabu (13/8). Rapat ini dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Bima, Drs. H. Mukhtar, MH, dan dihadiri oleh para Asisten Setda, Staf Ahli, pimpinan OPD, Camat dan Lurah se-Kota Bima, serta perwakilan BUMN.

Salah satu agenda utama rakor adalah pemantapan persiapan Karnaval Kendaraan Hias yang akan digelar Senin, 25 Agustus 2025. Kegiatan akan dimulai pukul 07.00 WITA, dengan start di depan Kantor Dinas Pariwisata Kota Bima dan finish di Lapangan Merdeka Serasuba.

Sekda menyampaikan, setiap instansi/OPD/lembaga/organisasi diwajibkan menurunkan 1 hingga 3 unit kendaraan roda empat. Sementara sepeda hanya diperbolehkan untuk siswa SD kelas 3–6 dan SMP kelas 1–3, dengan syarat didampingi oleh guru dari sekolah masing-masing. Peserta tidak diperkenankan menggunakan sepeda motor pribadi atau kendaraan roda tiga.

Kendaraan yang diturunkan wajib dihias dengan tema kemerdekaan, Kota Bima BISA (Bersih, Indah, Sehat, Asri), serta mencerminkan ciri khas instansi atau kelompok peserta. Seluruh peserta juga akan mengenakan busana bertema Bhinneka Tunggal Ika sebagai wujud persatuan dalam keberagaman.

Pendaftaran peserta tidak dipungut biaya dan dilakukan di Dinas Pariwisata Kota Bima mulai 13 Agustus 2025. Selain berkonvoi, peserta diperbolehkan memberikan pelayanan langsung atau mengenalkan produk dan inovasi mereka kepada masyarakat selama karnaval berlangsung.

Sekda menegaskan bahwa karnaval ini bukan sekadar hiburan tahunan, tetapi juga menjadi wadah kreativitas, promosi potensi daerah, dan edukasi untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, terutama di kalangan generasi muda.

Ia juga mengimbau kepada seluruh Camat dan Lurah agar menggerakkan warga di lingkungan masing-masing untuk memasang Bendera Merah Putih di depan rumah. 

“Kita ingin nuansa kemerdekaan terasa di setiap sudut kota. Masyarakat yang belum memasang bendera merah putih agar segera melakukannya,” ujarnya. ***