Prokopim Kota Bima, 14 November 2025 — Pemerintah Kota Bima melalui Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) menggelar rapat pembahasan awal rencana kerja sama antara Pemerintah Kota Bima dan PT PLN Power Service, Unit PLTMG Bima. Rapat berlangsung di Ruang Rapat Setda Kota Bima dan dipimpin langsung oleh PJ Sekretaris Daerah Kota Bima, serta didampingi oleh Inspektur Kota Bima, Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, serta Kepala BAPPEDA, Kepala BPKAD, Perwakilan BPBD. Selain itu turut hadir pula, Kabag Pemerintahan, dan Kabag Hukum Setda Kota Bima sebagai bagian dari tim teknis yang membahas aspek regulasi, teknis, dan kesiapan kelembagaan.

Rapat ini merupakan langkah awal penyusunan Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemerintah Kota Bima dan PT PLN Power Service, Unit PLTMG terkait kesiapsiagaan pelayanan kedaruratan di wilayah Kota Bima, terutama yang berkaitan dengan dukungan operasional, tanggap darurat, dan peningkatan respons terhadap potensi gangguan pelayanan energi maupun kejadian kedaruratan lainnya.

Dalam arahan PJ Sekda, disampaikan bahwa kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan PLN, sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Kolaborasi ini penting sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan kedaruratan di Kota Bima. Pemerintah daerah dan PLN perlu membangun mekanisme bersama agar respons terhadap situasi darurat dapat lebih cepat, terkoordinasi, dan tepat sasaran,” tegas PJ Sekda.

Lebih lanjut, pembahasan meliputi identifikasi kebutuhan daerah, perumusan maksud dan tujuan, ruang lingkup kerja sama, aspek hukum, hingga mekanisme teknis koordinasi. MoU ini nantinya akan menjadi dasar pelaksanaan perjanjian kerja sama (PKS) pada tahap berikutnya.

PT PLN Power Service, Unit PLTMG Bima, melalui perwakilannya menyambut baik rencana kerja sama tersebut dan menyatakan kesiapan untuk mendukung langkah Pemerintah Kota Bima dalam memperkuat sistem tanggap darurat dan pelayanan publik, terutama di sektor energi.

Rapat ditutup dengan kesepakatan bahwa tim akan melanjutkan penyusunan draft MoU secara lebih rinci sebelum dilakukan pembahasan lanjutan bersama PLN pada pertemuan berikutnya.