Prokopim Kota Bima — Pemerintah Kota Bima menggelar Apel Siaga Menghadapi Bencana Hidrometeorologi yang dirangkaikan dengan Simulasi Penanganan Banjir di halaman Kantor Wali Kota, Rabu (19/11). Acara ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Bima, H. A. Rahman, SE, didampingi Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si., bersama jajaran Forkopimda, Sekda, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Kabag, relawan, serta perangkat daerah.

Dalam sambutannya, Wali Kota menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi banjir, genangan, dan longsor yang kerap terjadi di musim penghujan. Ia menegaskan tiga langkah utama yang harus menjadi komitmen bersama:  

- Memperkuat koordinasi lintas sektor antara TNI, Polri, BPBD, perangkat daerah, relawan, dan masyarakat.  

- Memastikan kesiapan personel dan peralatan mulai dari evakuasi, kendaraan operasional, logistik darurat, hingga sistem komunikasi lapangan.  

- Mengutamakan keselamatan masyarakat melalui edukasi mitigasi, peringatan dini, dan evakuasi yang terukur.  

Wali Kota juga menyampaikan apresiasi kepada TNI, Polri, dan para relawan kemanusiaan yang selalu berada di garis depan saat bencana terjadi. Ia menekankan agar BPBD dan perangkat daerah meningkatkan patroli wilayah rawan, memastikan stok logistik aman, serta mengaktifkan posko siaga secara terkoordinasi.  

“Jangan menunggu bencana terjadi baru bergerak. Kita harus selalu satu langkah lebih awal,” tegasnya.  

Dengan kesiapan yang matang dan kebersamaan yang kuat, Wali Kota optimistis Kota Bima akan mampu menghadapi potensi bencana dengan lebih cepat, tangguh, dan terukur.

Sebagai penutup, kegiatan apel siaga ini dilanjutkan dengan Skenario Simulasi Bencana Banjir Kota Bima Tahun 2025, yang melibatkan seluruh unsur terkait untuk menguji kesiapan koordinasi, peralatan, dan langkah evakuasi di lapangan. ***