Road Show Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga - Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga Kesehatan (HKG - PKK - KKBPK - Kes) tahun 2019 dilaksanakan di Kota Bima Tepatnya di Lapangan Sepak Bola Kelurahan Rabadompu Timur, Kamis (14/11).

Road Show dihadiri oleh Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan SH, Ketua TP PKK Provinsi NTB Hj Niken Saptarini Widyawati H Zulkieflimansyah, SE, M.Sc beserta jajaran, Ketua TP PKK Kota Bima Hj Ellya H Muhammad Lutfi SE beserta jajaran, Kepala BKKBN Provinsi NTB, Kepala Dinas DP3AP2KB Provinsi NTB, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi NTB, Kepala BPOM NTB, Pimpinan Perangkat Daerah Kota Bima, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Bima, Camat serta Lurah.

Melalui Kata Penerimaannya, Ketua TP PKK Kota Bima menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan intesifikasi peran PKK dalam program gotong royong dan KB Nasional serta pembangunan kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu dengan lintas sektor dengan  tujuan membangun keluarga yang sejahtera.

“Program PKK saat ini lebih diprioritaskan kepada penuntasan stunting dan zero waste serta PAUD berkualitas melalui program Paud Holistik Integratif dan revitalisasi dasawisma yang sedikit demi sedikit kami kerjakan”, ungkap Ketua PKK Kota Bima.

Wakil Walikota menggambarkan berkenaan dengan 3 (tiga) aspek penting bagi peningkatan sumber daya manusia (SDM) yaitu Sosial, Kesehatan dan Ekonomi yang dapat dimulai melalui kelompok terkecil yakni keluarga.

“Pencanangan Kampung KB bukan hanya tugas PKK dan BKKBN namun semua dinas terkait harus ambil bagian sebab pencanangan kampung KB ini bersifat multidimensi”, Jelas Wakil Walikota.

Wakil Walikota berharap agar kita semua tidak pernah bosan menyambangi masyarakat, mendorong kegiatan yang bersifat positif sehingga masyarakat kita menjadi masyarakat yang baldatun thayyibatun Wa Rabbun Ghafur.

Melalui keberhasilan China sebagai salah satu Negara dengan penduduk terpadat didunia namun berhasil mengembangkan SDM yang dimilikinya, Ketua TP PKK Provinsi NTB yakin bahwa Indonesia juga memiliki potensi yang sama, salah satunya melalui peran PKK diberbagai bidang, baik Kesehatan berupa posyandu keluarga maupun dibidang Ekonomi dan Sosial seperti PAUD, Pola asuh anak dan remaja hingga peningkatan usia perkawinan.

“Riset membuktikan bahwa investasi pada usia paud lebih besar manfaatnya untuk generasi ke depan jauh lebih baik, oleh karena itu saya meminta ibu-ibu untuk terus memperhatikan PAUD. 

Termasuk tingkatkanlah konsumsi ikan bagi anak-anak sebab gizi yang terkandung didalam ikan sangat membantu mencerdaskan otak anak”, Jelas Ketua PKK NTB.

Menutup sambutannya Ketua TP PKK Provinsi NTB mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut membantu menyukseskan program-program kerja yang telah disusun, sehingga NTB bisa menjadi pionir atau contoh bagi daerah lainnya.

Kegiatan kemudian ditutup dengan peninjauan Sekretariat Kampung KB Lewiloa dan dilanjutkan dengan PAUD SIRA.***