Dukung Pelaksanaan PSBK, 70 persen Penduduk Kota Bima akan diberikan Masker

Komitmen pemerintah kota bima dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 terus ditunjukkan dengan berbagai pencegahan dan penanganan hingga skala terkecil yakni tingkat kelurahan.

Saat ini melalui anggaran pergeseran untuk pencegahan dan penanganan dampak wabah covid-19 telah dicairkan dengan total anggaran Rp 1.441.812.900,- dengan rincian kecamatan Rasanae Barat Rp 249.334.900,-, kecamatan Raba Rp 376.108.000,-, kecamatan mpunda Rp 326.902.000,-, kecamatan Asakota Rp 261.790.000,-, dan kecamatan Rasanae Timur Rp 227.678.000,-.

Beberapa item yang dicairkan tersebut diantaranya adalah pengadaan masker untuk 70 persen masyarakat Kota Bima melalui pengadaan di masing-masing kelurahan. Pengadaan ini juga melibatkan para UKM yang ada di wilayah kelurahan tersebut. Total masker yang akan dibagi di 41 kelurahan adalah sebanyak 104.650 masker. Hal ini berdasarkan data Disdukcapil bahwa jumlah seluruh penduduk di Kota Bima sebanyak 104.650 jiwa. Diharapkan dengan pembagian masker ini dapat lebih memaksimalkan pencegahan dan penangan Covid-19 di Kota Bima. 

Selain itu, ada beberapa item kegiatan lainnya yang telah dicairkan diantaranya dana sosialisasi pencegahan dan penanganan dampak covid 19 di 5 kecamatan di Kota Bima, tepatnya untuk sosialisasi di tingkat gugus tugas kelurahan. Adapula pengadaan alat semprot disinfektan dan penyemprotan disinfektan. Hal ini diharapkan dapat lebih memacu tim gugus kelurahan untuk bergerak cepat dalam penanganan Covid-19 di wilayahnya masing-masing. ***