Peletakan Batu Pertama RSAD Tingkat IV Bima Wali Kota: Jadi Pemimpin Harus Berani
Dengan mulai dibangunnya Rumah Sakit Angkatan Darat (RSAD) Tingkat IV Bima di Kecamatan Raba, Kelurahan Rabangodu Utara, Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE bersama dengan Danrem 162/WB Kolonel Infanteri Sudarwo Aris Nurcahyo, Bupati Bima Hj. Indah Damayanti Putri, SE, Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indrawirawan S.Adm, Kapolres Bima Kota AKBP Rohadi, S.I.K, Dandim 1608/Bima Letkol Inf M. Zia Ul Haq, S.Sos dan para pejabat yang diundang, menyambut kedatangan Perwakilan dari Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI, Kabid Dalwaskon Puskon Barahanan Kemhan, Kolonel Laut (KH) Ir. Syaifuddin, MM, guna melaksanakan kegiatan peletakan batu pertama Rumah Sakit tersebut. (10/01)
Di pagi hari tersebut, perwakilan Kemhan RI, menyampaikan bahwa Rumah sakit tersebut, dibangun di atas lahan seluas 4254 meter persegi, yang terdiri dari bangunan utama dan pendukung. Beliau juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas kerjasama yang baik antara Pemerintah Kota dan Kabupaten Bima, sehingga memungkinkan terbangunnya salah satu Rumah Sakit dari 26 unit yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertahanan.
“Pembangunan RSAD ini, adalah salah satu dari 26 paket RS yang akan dibangun di seluruh Indonesia dibawah koordinasi Kementerian Pertahanan RI. Beruntunglah kepada Pemerintah Kota Bima yang dipercaya sebagai salah satu lokasi untuk membangun RS ini disini.” Sanjungnya.
Selanjutnya, pembangunan rumah sakit yang direncanakan akan rampung di bulan Juni tersebut, diharapkan akan mampu menjadi salah satu unit pelayanan kesehatan masyarakat luas, khususnya TNI, dan beliau juga berharap hadirnya Rumah Sakit tersebut menjadi bukti komitmen dan kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah bersama dengan kementerian pertahanan dalam mensejahterakan masyarakat.
“Terima kasih atas dukungannya, sehingga pelaksanaan dan rencana pembangunan ini menjadi mungkin. Semoga ke depan TNI, Polri dan warga Bima dapat bersatu padu dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan bersama.” Panjatnya diiringi seruan doa dari tamu undangan.
Menerima sanjungan tersebut, Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE yang dalam kesempatannya juga membalas dengan membeberkan fakta bahwa pada proses pengajuannya tanah yang diminta masih tidak tersedia, namun berkat kegigihan dan keberanian Pemerintah Kota Bima bersama dengan Pemerintah Kabupaten Bima sehingga bisa menyediakan lokasi yang begitu representatif dan strategis di Kelurahan Rabangodu Utara.
“Merupakan suatu kepercayaan besar bagi kami untuk diletakkan di Kota Bima. Sejarahnya tidak disangka-sangka, saya berfikir bagaimana membangun rumah sakit di Kota Bima. Saya bilang ada padahal tanahnya belum diberikan, prinsipnya jadi pemimpin harus berani dulu.” Ujarnya berbangga.
Lebih lanjut Walikota juga menjelaskan bahwa upaya yang dibawa oleh Pemerintah Daerah merupakan semata-mata untuk kepentingan masyarakat dan bangsa. Dengan kolaborasi dan koordinasi yang baik tentunya akan memberikan hasil yang baik pula.
“Ini semua bukti bahwa kita semua memikirkan untuk kepentingan bangsa dan negara, itu yang lebih diutamakan. Mudah-mudahan dengan keberadaan RSAD ini bisa mensejahterakan masyarakat luas khususnya TNI di Bima.“ harapnya.
***