Wakil Wali Kota Bima Secara Resmi Membuka Musyawarah Kota VIII KADIN Kota Bima

Prokopim Kota Bima, 28 Juli 2025 — Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan, SH, secara resmi membuka kegiatan Musyawarah Kota (Muskot) VIII Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Bima, yang mengusung tema: "Memperkuat Ekonomi Daerah, Menyongsong Indonesia Emas 2045 melalui Kemandirian Usaha dan Inovasi Lokal."
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Umum KADIN Provinsi Nusa Tenggara Barat, H. Faurani, SE, M.BA., para pelaku usaha, tokoh ekonomi, serta perwakilan dunia industri dan perdagangan di Kota Bima.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota menyampaikan dukungan penuh Pemerintah Kota Bima terhadap kiprah KADIN sebagai mitra strategis pemerintah dalam membangun dan memperkuat perekonomian daerah. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah membuka diri untuk bersinergi dan bermitra, termasuk dalam menarik investasi yang bermanfaat bagi pertumbuhan ekonomi Kota Bima.
“KADIN adalah perpanjangan tangan pelaku usaha yang memiliki peran vital dalam mendorong geliat ekonomi lokal. Pemerintah siap menjadi mitra dan membuka ruang sebesar-besarnya bagi dunia usaha untuk tumbuh, berkembang, dan berinovasi,” ujar Wakil Wali Kota.
Ia juga menyampaikan harapan agar Muskot VIII ini dapat menghasilkan keputusan terbaik, terutama dalam memilih kepemimpinan KADIN Kota Bima ke depan yang amanah, profesional, dan mampu membawa organisasi semakin maju dan berkontribusi nyata terhadap pembangunan ekonomi daerah.
Sementara itu, Ketua Umum KADIN Provinsi NTB, H. Faurani, SE, M.BA., dalam sambutannya mengajak seluruh anggota KADIN untuk tetap aktif berkontribusi dalam pembangunan daerah dan bersinergi dengan pemerintah. Ia menekankan pentingnya membaca peluang ekonomi dan menjawab tantangan dengan semangat kolaboratif dan inovasi.
“Kita perlu menyikapi peluang-peluang ekonomi yang ada dengan cepat dan tepat. KADIN tidak boleh berjalan sendiri, tapi harus sejalan dengan program-program strategis pemerintah demi mendorong kemandirian dan daya saing usaha lokal,” tegasnya.
Musyawarah Kota ini menjadi momentum penting untuk melakukan konsolidasi organisasi, memperkuat kolaborasi antar pelaku usaha, serta menetapkan arah strategis KADIN dalam mendukung cita-cita besar Indonesia Emas 2045 melalui penguatan ekonomi lokal.
Pemerintah Kota Bima berharap hasil Muskot VIII ini dapat memperkuat peran KADIN sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi, sekaligus mitra aktif dalam menciptakan iklim usaha yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan. ***