Wakil Wali Kota Bima Terima Audiensi Mahasiswa EK-LMND, Bahas Isu Sosial dan Ekonomi

Prokopim Kota Bima, Senin 8 September 2025 – Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan, SH, menerima secara langsung audiensi dari massa aksi Eksekutif Kota Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (EK-LMND) di Kantor Wali Kota Bima. Aksi yang diikuti sekitar 50 mahasiswa ini menyampaikan aspirasi terkait penataan Pedagang Kaki Lima (PKL), kelangkaan gas LPG 3 kg, serta usulan pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Massa aksi yang dipimpin oleh koordinator lapangan, Ardyansah, tiba di Kantor Wali Kota Bima sekitar pukul 12.15 Wita. Setelah menyampaikan orasi di halaman kantor, para mahasiswa kemudian diterima dalam ruang audiensi terbuka bersama Wakil Wali Kota Bima.

Dalam penyampaiannya, Wakil Wali Kota Bima menegaskan bahwa Pemerintah Kota Bima tetap konsisten menjalankan visi-misi serta program prioritas yang pro-rakyat.

 “Untuk masalah gas LPG, kami sudah membentuk satgas bersama Sat Pol PP dan akan terus berkoordinasi dengan Pertamina serta agen distribusi agar persoalan kelangkaan ini dapat segera ditangani. Kita kawal bersama-sama agar gas bersubsidi ini benar-benar sampai ke masyarakat yang membutuhkan,” tegas Feri Sofiyan.

Terkait persoalan PKL, Wakil Wali Kota menjelaskan bahwa pemerintah tidak menggusur, melainkan melakukan penataan agar Kota Bima semakin tertib, bersih, indah, sehat, dan asri.

 “PKL bukan digusur, tapi ditata. Kami justru menyiapkan anggaran melalui APBD untuk menata kembali lapak mereka sesuai kebutuhan, dengan tujuan memberikan kenyamanan bagi pedagang dan masyarakat. Prinsip kami, jangan pernah menyengsarakan rakyat,” jelasnya.

Sementara mengenai pembentukan BUMD, Wakil Wali Kota menegaskan bahwa hal itu membutuhkan perencanaan matang agar keberadaannya benar-benar bermanfaat bagi masyarakat, terutama sektor pertanian dan perikanan.

Audiensi berjalan dengan terbuka, dinamis, dan kondusif. Mahasiswa EK-LMND menyatakan siap mengawal program pemerintah sepanjang tetap berpihak pada kepentingan rakyat.

 “Kami berterima kasih atas semangat adik-adik mahasiswa yang peduli terhadap persoalan sosial dan ekonomi di daerah. Pemerintah Kota Bima berkomitmen menyelesaikan masalah dengan baik dan bertahap, demi kesejahteraan masyarakat Kota Bima,” tutup Wakil Wali Kota.

Audiensi resmi berakhir pada pukul 13.55 Wita dengan suasana aman dan tertib. ***