Wali Kota Tinjau Kondisi Sarana dan Prasarana di sejumlah SD dan SMP

Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi SE meninjau sejumlah Sekolah Dasar yang ada di Kota Bima dan satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) pada Senin 3 Agustus 2020. Peninjauan ini diagendakan untuk melihat langsung kondisi sarana dan prasarana sekolah yang ada. Kunjungan ini didampingi oleh Kabid Dikdas dan unsur dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bima.

Kunjungan diawali SDN 22 Kota Bima, dilokasi ini Wali Kota Bima meninjau beberapa bangunan yang mulai rusak terutama di lantai 1 sekolah tersebut. Dalam kesempatan tersebut Wali Kota berharap agar dinas terkait segera mendata kerusakan yang ada untuk dilakukan perbaikan.

Selanjutnya Wali Kota Bima juga meninjau  SMPN 11 Kota Bima yang berdekatan lokasi dengan SDN 22 Kota Bima. Saat berkeliling Wali Kota Bima melihat bangunan dan lapangan sarana dan prasarana olahraga volly dan basket bagi para siswa yang perlu dilakukan perbaikan. 

Usai mengunjungi dua lokasi tersebut, Wali Kota Bima bergerak menuju SDN 46 Kota Bima dan SDN 21 Kota Bima. Beberapa bangunan baru tampak sedang dibangun dan hal ini diapresiasi oleh Wali Kota. Baginya peningkatan sarana prasarana belajar siswa akan berpengaruh pada meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan yang ada.

Kunjungan berakhir di SDN 02 Kota Bima, dimana Wali Kota meninjau ruangan yang akan dijadikan perpustakaan. Ruangan ini sebelumnya dipergunakan sebagai laboraturium namun masih ada kendala yakni kebocoran dan bagian dinding terdapat sedikit kerusakan. Pihak sekolah berharap agar ruangan ini bisa dimanfaatkan sebagai perpustakaan sekolah. Oleh karena itu pihak sekolah mengharapkan bantuan guna merealisasikan harapan tersebut.

Wali Kota Bima secara langsung mengarahkan Dinas Dikbud melalui bidang pendidikan dasar agar segera mendata kerusakan dan menggunakan dana DAU untuk membantu perbaikan sarana dan prasarana sekolah sesuai kebutuhan sekolah tersebut.

Dijelaskannya bahwa Pemerintah Kota Bima terus berupaya meningkatkan sarana prasarana utamanya pada sektor pendidikan. Upaya ini dilakukan agar dapat menunjang proses belajar yang ideal dan peningkatan khususnya bidang pendidikan akan tercapai.***